Analisis Layanan Sirkulasi Perpustakaan SMA Negeri di Kota Kediri
Abstract
Abstrak
Salah satu kegiatan utama perpustakaan adalah pelayanan sirkulasi dimana terdiri dari kegiatan peminjaman dan pengembalian buku. Pelayanan sirkulasi memerlukan prosedur yang jelas untuk mengarahkan cara kerja dan aturan kerja yang sistematis dan juga membantu memudahkan kontrol dan pengawasan. Tujuan penelitian ini adalah 1) untuk menganalisis prosedur peminjaman buku dan 2) untuk menganalisis prosedur pengembalian buku perpustakaan SMA Negeri di Kota Kediri. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Penelitian dilakukan di lima Sekolah Menengah Atas Negeri Kota Kediri yaitu SMAN 1, SMAN 2, SMAN 3, SMAN 7, dan SMAN 8 Kota Kediri. Hasil analisis dari penelitian ini bahwa pada umumnya prosedur peminjaman buku di perpustakaan SMA Negeri di Kota Kediri sudah sesuai dengan ketentuan. Namun dalam prosedur peminjaman secara individu di perpustakaan di SMA Negeri Kota Kediri untuk peminjam tidak membubuhkan tanda tangan pada kartu bahan perpustakaan. Hanya SMA Negeri 2 Kediri yang melakukan proses penandatanganan oleh peminjam di kartu peminjaman. Sedangkan analisis prosedur peminjaman Perpustakaan SMA Negeri di Kota Kediri sudah sesuai dengan aturan baku pengembalian buku. Namun hanya SMA Negeri 1 Kediri yang dalam proses pengembalian memisahkan antara buku yang tidak rusak dan yang rusak untuk diperbaiki.
Kata kunci : bahan pustaka, prosedur peminjaman, prosedur pengembalian
Abstract
One of the main activities of the library is circulation services which consist of borrowing and returning books. Circulation services require clear procedures to direct systematic work and work rules and also help facilitate control and supervision. The purpose of this study was 1) to analyze the procedure for borrowing books and 2) to analyze the procedure for returning books to a library at the State High School in Kediri City. This type of research used in this research is qualitative research. The study was conducted at five State Senior High Schools in Kediri City, namely SMAN 1, SMAN 2, SMAN 3, SMAN 7, and SMAN 8 in Kediri City. The results of the analysis of this study that in general the procedure for borrowing books in the library of SMA Negeri in Kediri City is in accordance with the provisions. However, in the procedure of borrowing individually at the library in the City of Kediri High School, the borrower does not sign the library material card. Only SMA 2 Kediri carries out the signing process by the borrower on the lending card. While the analysis of the borrowing procedure for the Public High School Library in Kediri City was in accordance with the standard rules for returning books. However, only SMA Negeri 1 Kediri is in the process of returning to separate between undamaged and damaged books for repair.
Keywords: library materials, borrowing procedures, repayment procedures