The effect of coconut fermentation uses cow urine and effective microorganism-4 (Em4) on the quality of ash, rough fiber and rough protein
Pengaruh Fermentasi Ampas Kelapa Menggunakan Urine Sapi dan Effective Microorganism-4 (EM4) Terhadap Kualitas Abu, Serat Kasar Dan Protein Kasar
DOI:
https://doi.org/10.51158/agriovet.v6i1.989Keywords:
ampas kelapa, fermentasi, kadar abu, kadar serat kasar, kadar protein kasarAbstract
Fermentasi adalah galat satu cara buat mengolah ampas kelapa menjadi bahan pakan ternak yang bisa ditingkatkan nilai kegunaannya.Penelitian dilakukan menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) yang terdiri dari 4 perlakuan dan 4 ulangan sehingga total unit percobaan adalah 16 perlakuan. P1 1 kg ampas kelapa, P2 1 kg ampas kelapa + 10 ml EM4 + 5 ml urine sapi + 100 ml air, P3 1 kg ampas kelapa + 15 ml EM4 + 5 ml urine sapi + 100 ml air, P4 1 kg ampas kelapa + 20 ml EM4 + 5 ml urine sapi + 100 ml air Setiap perlakuan difermentasi secara anaerob selama 14 hari. kadar protein kasar mengalami penurunan karena adanya bakteri terutama clostridia yang aktif memecah protein dan membentuk amoniak. Fermentasi potongan kelapa dalam kondisi anaerobik dapat menyebabkan penurunan kandungan protein kasar.ampas kelapa merupakan limbah yang belum dimanfaatkan karena adanya zat nutrisi terkandung di dalam ampas kelapa sementara kandungan nutrisinya ada di dalam ampas kelapa yaitu protein kasar, lemak kasar, serat kasar, kadar abu dan kadar air. Ampas kelapa yang difermentasi dengan urine sapi dan EM4 menunjukkan bahwa terjadi penurunan kadar abu dan serat kasar tetapi kadar air dan lemak kasar mengalami peningkatan. Protein kasar yang seharusnya mengalami peningkatan tetapi mangalami penurunan selama fermentasi