Dampak Pencemaran Limbah Cair Industri Tenun Ikat Terhadap Kualitas Air Tanah di Kelurahan Bandar Kidul Kota Kediri

Authors

  • cahyo purnomo prasetyo Universitas Kahuripan Kediri
  • Olvi Pamadya Utaya Kusuma Universitas Kahuripan Kediri

DOI:

https://doi.org/10.51158/tecnoscienza.v6i1.449

Keywords:

Polutan, Pengolahan, Lingkungan, Kontaminasi, Sumur, Kesehata

Abstract

Industri kerajinan tenun ikat seperti juga industri sandang pada umumnya memiliki kesamaan karakter yaitu, membutuhkan banyak sumber daya air selama proses serta menghasilkan banyak air sisa produksi dengan kandungan bahan pencemar tinggi. Pelaku usaha industri kecil belum memiliki pemahaman tentang perlunya mengolah limbah cair sebelum dibuang ke lingkungan. Mereka beranggapan bahwa menampung limbah cair dalam suatu tempat akan mampu menguraikan kandungan polutan secara alami seiring berjalannya waktu. Maka tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh pencemaran limbah cair tenun ikat pada kualitas air tanah di Bandar Kidul Kota Kediri. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dan pengambilan sampel dilakukan dengan purposive sampling. Parameter yang digunakan mengukur kualitas air tanah adalah Bau, Rasa, Warna, Suhu, Kekeruhan, Total Padatan Terlarut (TDS), pH, dan Krom Hexavalen. Hasil pengukuran pada sampel air tanah (sumur) didapatkan hasil bahwa parameter Fisika (Bau, Rasa, Warna, Kekeruhan, TDS) serta parameter Kimia (Krom Hexavalen) telah sesuai standar baku mutu Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 32 Tahun 2017. Sedangkan parameter suhu pada titik pengamatan A2 = 36,0 ℃ dan pH pada titik pengamatan A1 = 6,46 tidak memenuhi standar baku mutu.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

  • cahyo purnomo prasetyo, Universitas Kahuripan Kediri

    Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Kahuripan Kediri

  • Olvi Pamadya Utaya Kusuma, Universitas Kahuripan Kediri

    Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik

Additional Files

Published

2021-10-19