Literature Review dan Perbandingan Baterai Lithium-ion, Nikel-Kadmium, LiFePO4, dan Perak Oksida di Indonesia
DOI:
https://doi.org/10.51158/cjm0s369Keywords:
Baterai, Lithium-ion, Nikel-Kadmium, LiFePO4, Perak OksidaAbstract
Pada Era Modern ini energi yang efisien dan ramah lingkungan menjadi kebutuhan yang mendesak. Baterai jadi salah satu alternatif energi ramah lingkungan dan menjadi fokus utama dalam pencarian dan pengembangan teknologi energi terbarukan. Perkembangan teknologi baterai, seperti baterai lithium-ion, LiFePO4, Nikel-Kadmium, dan Perak Oksida menjadi jalan untuk pengembangan perangkat yang lebih efisien dari segi ukuran, berat dan tenaga. Observasi ini menggunakan pendekatan deskriptif dengan analisis kuantitatif. Data yang digunakan diambil dari hasil review sebanyak 24 jurnal yang membahas berbagai jenis baterai, dengan kisaran tahun publikasi antara 2020 hingga 2024. Observasi ini bertujuan untuk memberikan gambaran menyeluruh tentang karakteristik masing-masing jenis baterai serta perbandingannya. Dari hasil penelusuran jurnal terkait didapat pengembangan teknologi baterai berbasis nikel di Indonesia sangat relevan mengingat potensi sumber daya alam yang melimpah. Hasil terbaik menunjukkan bahwa baterai Perak Oksida memiliki kepadatan energi tertinggi, mencapai hingga 300 Wh/kg dan menjadikannya ideal untuk aplikasi kecil dan perangkat medis. Namun tidak menutup kemungkinan jika dikembangkan dapat berpotensi digunakan dalam bidang yang lain sejalan dengan pengembangan teknologi dan inovasi baterai di indonesia.