KEPATUHAN 5 MOMEN HAND HYGIENE PADA PETUGAS DI INSTALASI LABORATORIUM RSUI MADINAH SEMBON
Keywords:
hand hygiene, kepatuhan, petugas laboratoriumAbstract
Hospital Associated Infection (HAIs) masih menjadi permasalahan di seluruh dunia maupun di Indonesia.Petugas kesehatan mempunyai peran besar dalam transmisi infeksi ini. Akan tetapi, rendahnya tingkat kepatuhan hand hygiene di kalangan petugas kesehatan masih menjadi salah satu faktor tingginya penyebaran HAIs. Maka perlu dilakukan penyuluhan mengenai pentingnya 5 momen hand hygiene petugas kesehatan terhadap kesehatan pasien. Penyuluhan dapat dilakukan dengan berbagai model seperti poster, pelatihan maupun simulasi. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan action research. Dilakukan pada bulan September 2015 di Instalasi Laboratorium RSUI Madinah Kasembon, populasi sekaligus sampel dalam penelitian ini adalah petugas kesehatan Instalasi Laboratorium RSUI Madinah Kasembon yang terdiri dari perawat, analis, dokter, radiografer, customer service, dan cleaning service. Hasil penelitian menunjukkanangka rata-rata kepatuhan 5 momen hand hygiene petugas di Instalasi Laboratorium RSUI Madinah Kasembon terus meningkat setelah intervensi, dari 0% pada tahap pretest menjadi sebesar 16.67% setelah sosialisasi menggunakan poster (siklus I), meningkat menjadi 32,50% setelah diberi pelatihan (siklus II) dan meningkat menjadi 40,83% setelah diberi simulasi(siklus III). Faktor-faktor yang mempengaruhi kepatuhan 5 momen hand hygiene di Laboratorium, yaitu kesibukan, ketakutan terkena dermatitis iritan, lupa, kurangnya motivasi, kurangnya komitmen perusahaan, kurangnya pengetahuan, dan akses terhadap fasilitas hand hygiene