Analisis Pengendalian Stok Barang di Perusahaan X dengan Memanfaatkan Pendekatan Metode Economic Order Quantity (EOQ)
DOI:
https://doi.org/10.51158/tecnoscienza.v6i1.542Keywords:
Pengendalian Stok Barang, Economic Order Quantity (EOQ), Pengamanan Persediaan, Pemesanan KembaliAbstract
Perusahaan pasti menghadapi risiko pada suatu saat karena tidak tercukupinya harapan atau permintaan konsumen yang menginginkan barang yang dihasilkan. Adanya pengeluaran yang harus dikeluarkan oleh perusahaan contohnya biaya pemesanan, biaya penyimpanan dan biaya pengamanan diharuskan adanya investasi dalam persediaan untuk menguranginya. Bertujuan untuk memahami pengadaan persediaan (inventory) dalam suatu perusahaan, maka diperlukan pengendalian pada persediaan barang. Metode Economic Order Quantity (EOQ) dapat mengendalikan jumlah persediaan barang dengan pemesanan yang ekonomis. Pada metode ini membutuhkan jumlah permintaan stok barang, jumlah frekuensi pemesanan dalam setahun, jumlah persediaaan pengaman, reorder point, dan total biaya persediaan stok barang. Dilaksanakan wawancara dan observasi selama dua bulan adalah cara dalam pengumpulan data penelitian ini. Data pada penelitian ini dipakai satu tahun yaitu tahun 2019. Untuk mendapatkan hasil penelitian yang akurat pada pengendalian stok barang yang ideal menurut Economic Order Quantity (EOQ) tahun 2019 selama sekali pesan yaitu 9873,33 box. Dalam memakai metode Economic Order Quantity (EOQ) mampu memperoleh sebanyak 3 kali dibandingkan dengan perusahaan yaitu 50 kali. Penentuan persediaan pengaman (safety stock) dengan memakai metode Economic Order Quantity (EOQ) diperoleh 496 box. Titik pemesanan kembali (reorder point) didapatkan sebesar 1.064 box sedangkan pada perusahaan hanya sebesar 358 box. Pada total biaya persediaan didapatkan Rp. 3.439.326,3 dengan selisih dengan biaya pada perusahaan sebesar Rp. 56.314.051,7.