Analisis Tanah Putih dan Abu Batu Sebagai Pengganti Pasir Pada Lapis Pondasi Agregat A

Authors

  • Donatus Pajiama Manuk Universitas Kahuripan Kediri
  • Olvi Pamadya Universitas Kahuripan Kediri

DOI:

https://doi.org/10.51158/nrk71x83

Keywords:

Agregat Kelas A, Tanah Putih, Abu Batu, Gradasi, CBR

Abstract

Batu pecah, kerikil, pasir, dan mineral lainnya dari alam atau sumber buatan manusia membentuk agregat. Lapisan pondasi agregat Kelas A, yang berada di antara lapisan pondasi bawah dan lapisan permukaan dan terbuat dari campuran batu pecah halus dan kasar berukuran 3/2", berfungsi sebagai pondasi perkerasan beton dan aspal. Dalam pencampuran agregat kelas A, pasir merupakan material yang digunakan sebagai agregat halus. Adanya keterbatasan material pasir di Kota Kupang, sehingga pada penelitian ini mengkaji dampak penggunaan tanah putih (lime stone) 15% dan abu batu 25% sebagai pengganti pecahan halus massa jenis lapisan pondasi agregat kelas A dan untuk memastikan nilai CBR lapisan pondasi agregat kelas A. Pengujian ini menggunakan metode California Bearing Ratio (CBR), sedangkan Spesifikasi Bina Marga Revisi II 2018 dan SNI pekerjaan lapisan pondasi agregat kelas A digunakan untuk memeriksa atau menganalisis sifat fisik dan gradasi agregat. Material diperoleh dari quarry PT. Bumi Indah dan sumber data untuk penelitian ini dari hasil penelitian di laboratorium PT. Bumi Indah. Hasil penelitian yang didapatkan nilai CBR sebesar 103,155% dan kepadatan kering maksimum sebesar 2,049 gr/cm³. Sehingga penggunaan lime stone dan abu batu layak digunakan sebagai fraksi agregat halus.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

  • Donatus Pajiama Manuk, Universitas Kahuripan Kediri

    Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik

  • Olvi Pamadya, Universitas Kahuripan Kediri

    Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik

Downloads

Published

2024-10-25