KERAGAAN USAHATANI LAHAN KERING PADA PETANI TRANSMIGRAN (Studi Kasus di Desa Saritani Kecamatan Wonosari Kabupaten Boalemo)
DOI:
https://doi.org/10.51158/agriovet.v4i2.726Keywords:
Keragaan, usahatani, lahan kering, petani, transmigrasiAbstract
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keragaan usahatani lahan
kering pada petani transmigran di Desa Saritani Kecamatan Wonosari
Kabupaten Boalemo yang meliputi jenis komoditi, pola kombinasi
usahatani lahan kering dan tingkat pendapatan usahatani dalam
kegiatan usahatani. Penelitian dilakukan terhadap 73 petani yang
tersebar di tiga dusun. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 16 jenis
komoditi usahatani dan 21 pola kombinasi usahatani yang dilakukan
oleh petani. Jenis komoditi yang diusahakan terdiri dari tanaman
pangan (jagung dan padi), tanaman perkebunan (kelapa, kelapa sawit
dan kopi), tanaman tahunan (cengkeh) dan hortikultura (sayur dan
buah). Ketersediaan tenaga kerja tersedia dalam jumlah cukup banyak.
Produktivitas lahan usahatani rendah, hal ini karena kondisi dan
topografi lahan di sebagian besar lahan usahatani merupakan lahan
kering yang mengandalkan curah hujan dan kontur lahan berbukit.
Tingkat pendapatan usahatani untuk tanaman yang banyak diusahakan
oleh petani cukup baik dan menguntungkan namun harga jual di
tingkat petani relatif rendah.
Kata Kunci : Keragaan, usahatani, lahan kering, petani, transmigrasi
Abstract
This study aims to determine the performance of dry land farming
on transmigrant farmers in Saritani Village, Wonosari District,
Boalemo Regency which includes the type of commodity, the
combination pattern of dry land farming and the level of farm income
in farming activities. The study was conducted on 73 farmers spread
over three hamlets. The results showed that there were 16 types of
farming commodities and 21 combination patterns of farming carried
out by farmers. The types of commodities cultivated consist of food
crops (corn and rice), plantation crops (coconut, oil palm and coffee),
annual crops (cloves) and horticulture (vegetables and fruit).
Availability of labor available in sufficient quantities. The productivity
of farming land is low, this is because the condition and topography of
the land in most of the farming land is dry land that relies on rainfall
and hilly land contours. The level of farming income for crops that are
mostly cultivated by farmers is quite good and profitable, but the
selling price at the farm level is relatively low.
Key words: Performance, farming, dry land, farmers, transmigration